Thursday, 8 October 2015

Contoh Proposisi Bersyarat dan Notasinya Seputar Kata "WARTAWAN"

Hallo kawan-kawan semua. Kembali lagi bersama saya di postingan kedua saya ini :D
Hmm kali ini saya mau membahas apa ya? Pengertian proposisi sudah, pengertian kalimat pernyataan juga sudah, jadi apa nih yang mau dibahas? 
Nah, gimana kalau saya membahas tentang “PROPOSISI BERSYARAT” saja? Lumayanlah buat memperdalam ilmu kalian mengenai proposisi B) 
Biar sama dengan postingan sebelumnya, jadi saya akan menggunakan kata “WARTAWAN” lagi sebagai kata kunci nya.


Bagi yang belum tau apa itu proposisi atau bahkan gak tau apa itu wartawan, boleh boleh lah kunjungin postingan saya sebelumnya yang membahas itu semua biar kalian gak bingung memahami postingan saya kali ini hehehe. Nah untuk postingan saya sebelumnya bisa kalian >>>KLIK DISINI<<<.

Nah, kalau sudah mengerti mengenai proposisi, sekarang akan saya jelaskan lagi mengenai proposisi bersyarat.
Apasih proposisi bersyarat itu? proposisi yang ada syaratnya? hmm mungkin.
Kalau dari apa yang saya pelajari sih proposisi bersyarat itu terdiri dari 2 proposisi yaitu proposisi p dan q (dibaca: jika p maka q) dengan notasi p -> q 
Prposisi p disini disebut hipotesis, antesenden, premis, atau kondisi (terserah mau pilih yang mana), sedangkan proposisi q disebut konklusi atau konsekuen.



Sebenarnya bentuk proposisi bersyarat ini gak cuma “jika p maka q” tetapi ada 7 bentuk lainnya, yaitu : 
  1. Jika p,q
  2. p mengakibatkan q
  3. q jiika p
  4. q hanya jika p
  5. p syarat cukup agar q
  6. q syarat perlu bagi p
  7. q bilamana p

Gimana? Masih kurang ngerti? santai coeg, nih saya kasi contohnya biar lebih paham B)

  1. Jika dia seorang wartawan, maka dia diperbolehkan mewawancarai saya.
  2. Premis (p) = dia seorang wartawan. Konklusi (q) = dia diperbolehkan mewawancarai saya.
  3. Bentuk lain : 
3.1  Jika dia seorang wartawan, dia diperbolehkan mewawancarai saya.
notasi : p -> q ( jika p, q )
3.2  Dia seorang wartawan mengakibatkan dia diperbolehkan mewawancarai saya.
notasi : p -> q ( p mengakibatkan q )
3.3  Dia diperbolehkan mewawancarai saya jika dia seorang wartawan.
notasi : p -> q ( q jika p )
3.4  Dia diperbolehkan mewawancarai saya hanya jika dia seorang wartawan.
notasi : p -> q ( q hanya jika p )
3.5  Dia seorang wartawan syarat cukup agar dia diperbolehkan mewawancarai saya.
notasi : p -> q ( p syarat cukup agar q ) 
3.6  Dia diperbolehkan mewawancarai saya adalah syarat perlu dia seorang wartawan.
notasi : p -> q ( q adalah syarat perlu p )
3.7  Dia diperbolehkan mewawancarai saya bilamana dia seorang wartawan.
notasi : p -> q ( q bilamana p )
3.8  Jika dia bukan seorang wartawan, maka dia tidak diperbolehkan mewawancarai saya.
notasi : ~p -> ~q ( jika ~p, maka ~q )
3.9  Dia tidak diperbolehkan mewawancarai saya jika dia bukan seorang wartawan.
notasi : ~p -> ~q ( ~q jika ~p )
3.10 Dia tidak diperbolehkan mewawancarai saya bilamana dia bukan seorang wartawan.
notasi : ~p -> ~q ( ~q bilamana ~p )

Sekian dulu postingan dari saya, jika kurang jelas kurang paham makanya kalo kuliah jangan nitip absen terus !! Wassalam.

Nama : Muhammad Ridho Ramadhan
NIM : D1041151045

No comments:

Post a Comment