Pada pembahasan kali ini, saya akan membahas tentang proposisi bersyarat dan notasinya. Tapi sebelumnya masuk pada pembahasan kali ini, kalian bisa melihat kembali postingan saya sebelumnya yang membahas tentang proposisi, klik disini.
Saya akan menjelaskan secara singkat apa itu proposisi bersyarat. Proposisi bersyarat atau biasa yang disebut implikasi yang terdiri dari premis (p) dan klonkusi (q) adalah jika p dan q maka implikasi (dibaca jika p maka q). p -> q keduanya adalah proposisi yang bernilai benar atau salah. Nilai implikasi akan bernilai benar jika nilai kebenaran p bernilai benar dan q bernilai benar juga. Tetapi jika p atau q salah satu atau keduanya bernilai salah maka implikasi akan bernilai salah. Implikasi sendiri tidak hanya seputar p -> q, tetapi dapat diekspresikan dalam berbagai cara yang akan saya berikan pada contoh dibawah ini.
1. Contoh Kalimat Proposisi Bersyarat
Jika saya bermain catur, maka saya pintar
2. Premis = saya bermain catur
Konklusi = saya pintar
3. Proposisi dalam bentuk lain dan notasinya
a. Jika saya bermain catur, saya pintar (p -> q)
Jika p, q
b. Saya bermain catur mengakibatkan saya pintar (p -> q)
p mengakibatkan q
c. Saya pintar jika bermain catur (p -> q)
p jika q
d. Saya pintar hanya jika saya bermain catur (p -> q)
p hanya jika q
e. Saya bermain catur syarat cukup untuk pintar (p -> q)
p syarat cukup untuk q
f. Saya pintar syarat perlu untuk bermain catur (p -> q)
q syarat perlu untuk p
g. Saya bermain catur bilamana saya pintar (p -> q)
p bilamana q
h. Saya bermain catur apabila saya pintar (p -> q)
p apabila q
i. Jika saya tidak pintar, maka saya tidak bermain catur (~q -> ~p)
Kontraposisi
j. JIka saya tidak bermain catur, maka saya tidak pintar (~p -> ~q)
Invers
Nama : Melati Wulandari
NIM : D1041151079
Saya akan menjelaskan secara singkat apa itu proposisi bersyarat. Proposisi bersyarat atau biasa yang disebut implikasi yang terdiri dari premis (p) dan klonkusi (q) adalah jika p dan q maka implikasi (dibaca jika p maka q). p -> q keduanya adalah proposisi yang bernilai benar atau salah. Nilai implikasi akan bernilai benar jika nilai kebenaran p bernilai benar dan q bernilai benar juga. Tetapi jika p atau q salah satu atau keduanya bernilai salah maka implikasi akan bernilai salah. Implikasi sendiri tidak hanya seputar p -> q, tetapi dapat diekspresikan dalam berbagai cara yang akan saya berikan pada contoh dibawah ini.
1. Contoh Kalimat Proposisi Bersyarat
Jika saya bermain catur, maka saya pintar
2. Premis = saya bermain catur
Konklusi = saya pintar
3. Proposisi dalam bentuk lain dan notasinya
a. Jika saya bermain catur, saya pintar (p -> q)
Jika p, q
b. Saya bermain catur mengakibatkan saya pintar (p -> q)
p mengakibatkan q
c. Saya pintar jika bermain catur (p -> q)
p jika q
d. Saya pintar hanya jika saya bermain catur (p -> q)
p hanya jika q
e. Saya bermain catur syarat cukup untuk pintar (p -> q)
p syarat cukup untuk q
f. Saya pintar syarat perlu untuk bermain catur (p -> q)
q syarat perlu untuk p
g. Saya bermain catur bilamana saya pintar (p -> q)
p bilamana q
h. Saya bermain catur apabila saya pintar (p -> q)
p apabila q
i. Jika saya tidak pintar, maka saya tidak bermain catur (~q -> ~p)
Kontraposisi
j. JIka saya tidak bermain catur, maka saya tidak pintar (~p -> ~q)
Invers
Nama : Melati Wulandari
NIM : D1041151079
No comments:
Post a Comment